YES, I am.
Tiga lebaran terakhir saya habiskan sendiri tanpa keluarga.
Anda cukup membayangkan. Ketika hiruk pikuk takbir berkumandang, saya cukup duduk di pojokan kamar. Sendiri. Tiga kali berturut turut. Continue reading “Setelah Menjadi Bang Thoyib”