Posted in Diary, Event, Singapore, Travel

Berkunjung ke Microsoft Singapore

YANG namanya rejeki emang gak ke mana ya. Kapanpun dan seberapa besar pun bentuknya tidak akan pernah terduga oleh siapapun. Jika Tuhan sudah berkehendak A maka jadilah A. Demikianlah yang saya yakini hingga kini. Hingga bulan ke -tujuh tahun ini, saya sudah berkeliling ke Thailand dan Turki serta telah merencanakan ke Jepang di awal September nanti. Namun lagi lagi yang namanya rejeki, Minggu lalu saya pun diterbangkan ke Singapore oleh Microsoft Indonesia bersama belasan rekan lainnya yang juga hoki!

Keberangkatan saya ke Singapore kali ini adalah buah atas kemenangan saya dalam kontes “Fast Browse & Win” yang diadakan oleh Microsoft Indonesia dan Telkom Speedy. Campaign yang digawangi oleh Plasa MSN ini dilakukan dengan menggunakan Facebook dan Twitter sebagai channel komunikasi. Dengan membagikan link download #IE9 serta menjawab kuis harian, saya menjadi salah satu dari 9 pemenang yang beruntung itu. Selain masing masing pemenang boleh membawa satu teman untuk terbang, akomodasi serta konsumsi selama dua hari di sana pun ditanggung pihak penyelenggara. 

ImageMaka ketika hari H tiba, saya dikejutkan dengan beberapa wajah yang cukup familiar. Beberapa teman blogger seperti Chika, Billy, dan Umen turut menjadi bagian dari perjalanan ini. Bahkan, keberangkatan ini juga telah mempertemukan saya dengan Niwat0ri, komikus chicken strip yang selama ini hanya saya kenal lewat social media.

Singkat kata, setelah kurang lebih 2 jam di udara, pesawat mendaratkan kami di Negara Kota tersebut. Sama seperti paket liburan weekend di Singapore kebanyakan, Merlion Park menjadi salah satu tujuan wajib wisatawan mancanegara. Namun sayangnya, patung singa yang menjadi ciri khas negeri ini sedang direnovasi. Dan berfoto ria di depan “anaknya” saja menjadi hal yang tak terhindarkan 😀

Image

Dari sana rombongan berpindah ke salah satu restoran lokal khas Singapore, Kubilai Khan Restaurant. Semua peserta tour dikondisikan makan siang sebelum dihantarkan ke Masjid Al Falah, salah satu Masjid di Kampung Arab untuk salat Jumat. Hal yang sedikit membuat saya terkejut ketika solat Jumat di sana adalah mendapati fakta bahwa khotib menyampaikan khotbah dalam bahasa Indonesia, bukan bahasa Melayu ataupun Inggris. Yap, solat Jumat kali itu cukup impresif menurut saya.

Selesai jumatan, perjalanan pun dilanjutkan ke acara inti, yaitu berkunjung ke kantor Microsoft Singapore yang terletak tidak jauh dari Marina Bay Sands. Di kantor Microsoft ini kita disuguhkan berbagai teknologi terbaru Microsoft yang menggunakan platform Windows. Teknologi augmented reality, touch bla bla bla dan apalah itu namanya, diperkenalkan oleh mereka langsung. Hal yang menarik di sini adalah Microsoft memanjakan para pengunjung dengan berbagai fasilitas teknologi terbaru Microsoft Surface! Teknologi yang selama ini cuma bisa dilihat di You Tube doang udah bisa kita coba duluan langsung di markasnya sodara sodara! 😀  Seru, keren, takjub, adalah beberapa kesan yang saya dapati setelah berkunjung ke sini.

Lalu lalu…. titik yang menjadi persinggahan berikutnya adalah China Town! Hampir sama dengan China Town di beberapa Negara lain, China Town di Singapore pun penuh dengan ornamen-ornamen dan bangunan beratap khas negeri Tirai Bambu, Hal ini tidak heran mengingat populasi terbesar negeri ini adalah ras China. Tidak jauh dari China Town, saya dan teman saya melipir ke daerah Ann Siang Hill. Letaknya sekitar 200 meter dari lokasi parkir bus di sana. Di titik itu, terasa benar suasana khas Eropa dengan bangunan khas berjendela kayu. Di samping topografi yang berbukit, daerah ini juga penuh dengan café-café out door yang menawarkan suasana santai untuk chilling out bersama teman.

Setelah menghabiskan sore di China Town, rombongan di antar ke salah satu mall besar di bilangan Orchad. Makan malam di hari pertama ini dimanjakan dengan hidangan “all you can eat” ala Hanamasa (kalau di Jakarta). Tentu setelah seharian berkeliling kota, apapun pilihan yang ada di sana dihajar habis oleh perserta. Dan menjelang malam, setelah check in dan bersih bersih di Orchad Parade Hotel,  saya, Chika dan Reza berburu belanja di night salenya Orchad! Wah bener bener murah yaaaaa.. hihi..

Universal Studio Singapore

Iya iya… ini adalah kali pertama saya ke Universal Studio Singapore! Sebetulnya menurut saya, apa yang disajikan oleh studio permainan ini tidak jauh berbeda dengan apa yang ditawarkan Dunia Fantasi Jakarta. Hanya saja kalau berbicara mengenai sistem dan kebersihan, mereka pantas diacungkan 4 jempol *ya iyalah ya namanya juga Negara maju* #menurutngana! Ya ya ya.. Singapore memang keren untuk urusan tata kota dan tata fasilitas umum. Itulah kenapa banyak sekali orang-orang Jakarta berlibur akhir pekan di sini.

Di dalam studio ini dapat kita temui berbagai wahana dan pertunjukan. Saya sendiri berhasil menikmati 9 wahana termasuk Transformer, The Sesame Street, “Semacam bom bom car”, The Mummy, Galaxy battle, Water World, Madagascar, Donkey show, and Maritime Museum! Tapi menurut saya yang paling seru adalah Galaxy Battle dan Transformeeeeeeer!!! KEREN GILAK!! Kira kira kapan ya di Dufan ada?

Seperti yang saya sebut di awal, liburan dua hari ini pun berakhir di Universal Studio ini. Diakhiri dengan makan malam di salah satu resto di dalam studio, liburan bersama Microsoft kali ini sungguh menyenangkan! Again, thanks a lot untuk jalan-jalannya ya Microsoft dan Plasa MSN!!

Author:

He calls himself a simple social butterfly as he frequently engages in social media such as blogs and micro blogging. Indonesian living in Singapore.

20 thoughts on “Berkunjung ke Microsoft Singapore

    1. saya selalu meyakini itu hihi… tiap berusaha dalam apapun, kalo tuhan belum bisa kasih, sebesar apapun usaha yg telah dilakukan, tidak akan pernah tersampaikan 😀

  1. wahh hebat ya mas, kalo rejeki mmng gak keman2,,
    dan kayaknya pengalaman kita sama mas, waktu itu saya berkunjung ke singapore gak bisa foto di patung merlion karna lgi direnofasi 😀
    ya terpaksa foto dengan anaknya deh 😀
    tapi kota itu memang luar biasa bersihnya (Y) (Y)

    1. bersih banget sih ya.. tapi karena label itulah yg membuat saya jd “nakal”. jd kalo ada sampe sedikiiiiit aja nongol di jalan, saya langsung nyinyir hahaha….

Leave a Reply to @angga_hitorikko Cancel reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s